Alvarado Caldwell (LundMeier1)
Dalam pemakaian mesin laser, terdapat keadaan sulit yang umum ditemui. Alangkah bagusnya kamu mengetahui dahulu permasalahan yang sering kali terjadi pada ketika pengukiran laser supaya persoalan yang sama tak bakal terulang kembali.
javalaser.com Berikut 5 keadaan sulit lazim pada mesin laser saat pengukiran bahan.
Laser membakar kain dikala mengukir Sebelum kamu mengukir kain dengan laser, kita harus memahami dahulu temperatur dan material dari kain. Kain yang sifatnya padat seperti misalnya denim atau kanvas lazimnya cocok dengan proses suhu yang besar. Namun, jika dengan bahan kain halus kamu semestinya betul-betul berhati-hati.
Tampilan acrylic tak putih buram Ini umumnya dikarenakan sebab salah pada penggunaan acrylic pada pengaplikasiannya. Acrylic dengan objek yang salah bakal menyebabkan display-nya tidak putih buram. Acrylic yang dapat diterapkan agar tampilan putih buram ialah akrilik cor sebab pada pemakaiannya diwujudkan dari acrylic cair yang dimasukkan dalam cetakan.
Pengukiran kaca yang tak konsisten Di dikala laser menembak kaca, sering laser membikin retak permukaan kaca. Tetapi, tak dapat mengukirnya secara dalam. Kaca yang retak akan menampakkan efek buram, tapi bisa jadi cuil di permukaannya.
Hasil yang tidak sama dari pengaturan pada pengukiran kayu Kayu merupakan bahan yang paling baik pada ketika memakai laser. Bukan cuma karena material ini bisa dipotong, namun juga gampang buat di ukir. Melainkan, variasi kayu yang tak sama bakal memberi reaksi yang berbeda juga.
Waktu pengukiran yang kian lambat Kenapa lambat? Sebab mesin tidak sering dibersihkan memicu mesin tak berjalan dengan baik. Mesin butuh dirawat dengan baik biar keefektifan mesin sanggup bekerja sesuai dengan yang kamu inginkan.
Untuk kamu yang ingin memulai usaha dengan memakai mesin laser, sebaiknya perhatikan persoalan yang umum terjadi dan metode supaya mesin laser kamu bekerja cocok dengan keefektifan serta keperluan. Dengan begitu, usaha kamu bahkan akan berlangsung lancar seperti yang Anda kehendaki.